Saya akan memulai cerita ini dengan kata “Pancasila” dan mengakhirinya dengan kata “Globalisasi”.
PANCASILA DAN GLOBALISASI
Pancasila. Siapa sih yang nggak tahu? Mungkin
pancasila nggak sepopuler Gangnam Style dan nggak seheboh Harlem Shake di
kancah internasional, tapi saya yakin Warga Negara Indonesia (WNI) yang baik
akan mengetahuinya.
“Kenapa harus mengetahuinya? Apakah itu
perlu?” tanya sebuah suara.
Tentu saja perlu. Pancasila (pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip) sebagai dasar filsafat
sekaligus ideologi bangsa dan negara Indonesia, terbentuk melalui proses yang
bukan main panjangnya dalam sejarah bangsa Indonesia. Pada hakikatnya, nilai-nilai dalam
Pancasila merupakan unsur-unsur yang digali dari adat-istiadat, kebudayaan
serta nilai religius bangsa Indonesia sendiri. Mengapa demikian? Karena kita
butuh dasar negara yang mampu mempersatukan unsur-unsur bangsa dan negara yang
heterogen. Selain itu, Pancasila juga perwujudan semangat nasionalisme para
pendiri bangsa.